Menuju Transformasi Desa Kreatif: Sebuah Tinjauan Literatur
Keywords:
Desa Kreatif, Pembangunan Komunitas Lokal, Desa KreDampak Sosial dan EkonomiAbstract
Artikel ini membahas konsep desa kreatif sebagai bagian penting dari pembangunan dan revitalisasi komunitas lokal di Indonesia. Desa kreatif menggabungkan seni, budaya, dan inovasi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan inklusi sosial. Transformasi desa kreatif dimulai dengan pengenalan potensi lokal yang unik dan diakhiri dengan integrasi inovasi dan kreativitas ke dalam kerangka pengembangan desa. Namun, proses ini juga membawa tantangan dan resiko terhadap komunitas lokal. Artikel ini juga mengidentifikasi tantangan transformasi desa kreatif di Indonesia, termasuk keterbatasan sumber daya, akses teknologi, partisipasi masyarakat, regulasi, pemasaran, dan pemahaman terhadap nilai ekonomi kreatif. Untuk mengatasi tantangan ini, diperlukan kerja sama antara pemerintah, sektor swasta, komunitas lokal, dan lembaga pendidikan. Artikel ini menguraikan agenda penelitian selanjutnya, termasuk pengembangan kerangka kerja klasifikasi, studi dampak sosial dan ekonomi, penelitian partisipasi masyarakat, dan penelitian model kemiskinan
References
Agung Wisesa, K., Made Adhi Gunadi, I., & Pasfatima Mbulu, Y. (2018). CREATIVITY BASED TOURISM IN KAMPUNG KREATIF DAGO POJOK BANDUNG. In Juni (Issue 1).
Barnes, K., Waitt, G., Gill, N., & Gibson, C. (2006). Community and Nostalgia in Urban Revitalisation: A critique of urban village and creative class strategies as remedies for social “problems.” Australian Geographer, 37(3), 335–354. https://doi.org/10.1080/00049180600954773
Catungal, J. P., Leslie, D., & Hii, Y. (2009). Geographies of displacement in the creative city: The case of Liberty Village, Toronto. Urban Studies, 46(5–6), 1095–1114. https://doi.org/10.1177/0042098009103856
De, C., & Jade, L. (2000). 53 Integrating Public Art, Environmental Sustainability, and Education: Australia’s “Creative Village” Model.
Dean, A., & Indrianti, N. (2020). Transformative service research at the BoP: the case of Etawa goat farmers in Indonesia. Journal of Services Marketing, 34(5), 665–681. https://doi.org/10.1108/JSM-07-2019-0251
Fahmi, F. Z., & Sari, I. D. (2020). Rural transformation, digitalisation and subjective wellbeing: A case study from Indonesia. Habitat International, 98. https://doi.org/10.1016/j.habitatint.2020.102150
Imran, S., & Yustisia Pasfatima Mbulu, dan. (2020). PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM KREATIVITAS PENGEMBANGAN WISATA KAMPUNG TEMATIK (STUDI KASUS: KAMPUNG PULO GEULIS, KOTA BOGOR, JAWA BARAT) (COMMUNITY PARTICIPATION IN THE CREATIVITY OF THEMATIC VILLAGE TOURISM DEVELOPMENT (CASE STUDY: KAMPUNG PULO GEULIS, KOTA BOGOR, JAWA BARAT)). In Journal of Tourism Destination and Attraction (Vol. 8, Issue 1).
Nurrochmat, D. R., Pribadi, R., Siregar, H., Justianto, A., & Park, M. S. (2021). Transformation of agro-forest management policy under the dynamic circumstances of a two-decade regional autonomy in Indonesia. Forests, 12(4). https://doi.org/10.3390/f12040419
PRAYUDI, & ARDHANARISWARI, K. A. (2019). From Nothing to Something: Study on How Local Government Transformed Oil and Gas Area into Ecotourism Village in Indonesia through Branding Strategy. Journal of Environmental Management and Tourism, 9(8), 1760–1767.
Tosida, E. T., Herdiyeni, Y., Marimin, & Suprehatin, S. (2022). Investigating the effect of technology-based village development towards smart economy: An application of variance-based structural equation modeling. International Journal of Data and Network Science, 6(3), 787–804. https://doi.org/10.5267/j.ijdns.2022.3.002